Home

I am back

Leave a comment

I am back. mendadak mau menulis setelah 5 tahun tidak menulis… OMG sdh lama ya.. ga disangka.. ibarat rumah sdh ditinggal 5 tahun sdh berdebu tebal.. Dulu setiap hari saya pasti singgah ke blog sesama bloggers.. Kadang dengan membaca blog bisa terinspirasi untuk menulis.. dan lama lama enjoy haha.. so simple ya..

Apa yang terjadi dalam 5 thn ini? pasti banyak.. pengen update trip jepang, trip korea, trip taiwan.. trip bali, trip penang, trip ipoh.. haha so many trips.. belum kesampean.. niat ada tapi ga tau bs terwujud gakk..

Mau mulai dari mana ya? saya pernah baca artikel bahwa kegiatan menulis itu juga salah satu wujud untuk healing / menyembuhkan. “Writing is Healing”.. Wow banget ya.. saya mengutip dari artikel “… writing strengthens their immune systems as well as their minds. Writing is no stranger to therapy. For years, practitioners have used logs, questionnaires, journals and other writing forms to help people heal from stresses and traumas..”

Saya sekarang mulai rajin berjemur, apalagi saat saat pandemi begini, ternyata jemur itu penting ya. dulu saya anggap remeh, sekarang baru berasa penting. apalagi saat dokter minta saya tes darah tes vitamin D, OMG rendah sekali Vit D saya sampai harus makan supplemen vit D yang dosis 5000 IU.

Dalam 2 minggu isolasi mandiri di rumah, saya pribadi mau ambil waktu untuk melakukan hal hal yang tidak pernah saya lakukan selama ini, yaitu mulai menulis. saya tiba tiba dapat ide ini saat doa pagi di atas genteng rumah. Saat saya stop melalukan hal hal lain dan hanya fokus kepada Tuhan dalam doa, ternyata luar biasa Tuhan berikan saya hikmat, apa yang harus saya lakukan, apa yang harus saya prioritas. I really thanks God for that.

Saat ada seorang teman kantor dinyatakan positip covid semua orang hatinya gak tenang. Yang close contact harus di swap segera. beberap menunggu 7 hari kemudian untuk tes darah.

Satu hal yang saya belajar, jangan membiarkan ketakutan menguasai kita dan membuat kita panik. intinya masa masa seperti ini lakukan banyak kegiatan yang berguna dan membangun.. salah satu nya menulis haha..

Stay safe teman teman semua..

May God always protect us.

Perbedaan itu indah banget

Leave a comment

berikut aku share artikel ku yang di muat di CNN Indonesia..

Namaku Sani Wijaya. Aku lahir di kota Pematang Siantar. Selanjutnya kuliah di Jakarta sampai sekarang sudah 20 tahun menetap di Jakarta, tapi selalu kangen dengan kota kelahiranku. Kangen makanannya, kangen teman teman sekolah dulu, dan kangen banyak tempat kenangan di sana.

Mama pernah cerita kalau aku lahir di Rumah Sakit Umum di kota Siantar tiga puluh delapan tahun yang lalu. RS Umum itu termasuk RS yang besar dan dengan taman yang luas. Bangunan tua bergaya arsitektur zaman Belanda. Sepertinya untuk saat ini cocok untuk shooting film-film horor ala Indonesia, he..he..

Mama cerita kalau saat itu hujan deras, tiba tiba Mama merasa sakit perut dan sudah saatnya melahirkan. Ditemanin nenekku, mereka berdua naik becak motor ke RS Umum. Jadilah aku lahir di RS Umum kota Siantar.

Dari TK sampai SMA aku selalu di sekolah yang sama. Saat TK, papa mengantarku ke sekolah dengan sepedanya. Setelah mulai menduduki bangku SMP aku mulai berjalan kaki pergi dan pulang sekolah. Kalau telat baru naik mopen (sejenis angkot). Sangat jarang naik becak motor karena tergolong mahal saat itu.

Teman-temanku dari berbagai etnis. Walau aku dari latar belakang keluarga Chinese, tapi saat sekolah aku punya banyak teman teman dari berbagai etnis seperti Batak, Jawa bahkan India. Saat pulang sekolah selalu ada teman-teman yang menemaniku jalan kaki pulang karena memang rumah mereka serarah dengan jalan menuju rumahku.

Bahkan saat aku SMA, di kelas 90 persen temanku dari etnis yang berbeda denganku. Tetapi justru perbedaan itu membuat persahabatan kami menjadi indah.

Yang paling melekat di ingatanku, aku pernah duduk sebangku dengan Epita Damanik. Kami berdua suka nongkrong di stasiun radio FM satu-satunya di Siantar saat itu, yaitu CAS (Citra Anak Siantar) FM, yang  saat itu berlokasi di lantai dua Pajak Parluasan (Pajak itu sama artinya dengan Pasar).

Kami berdua punya penyiar radio favorit yang sama. Tak segan-segan juga kami merogoh kocek untuk membayar lagu-lagu yang kami request untuk orang-orang terdekat tentunya.

Keluarga kami membuka usaha kedai kopi di Siantar. Kalau zaman sekarang orang orang nongkrong di cafe-cafe, saat dua puluh tahun yang lalu adanya kedai kedai kopi di Siantar. Pelanggan kami umumnya polisi, guru bahkan wartawan. Bahkan kalau mama ada keperluan ke kantor polisi, rata rata polisi di sana kenal dengan mama.

Banyak sekali cerita tentang kota kelahiranku, aku sering menceritakan kisah masa kecilku dengan anak-anakku. Jadinya mereka tertarik untuk mengunjungi Siantar dan ingin sekali melihat sekolah di mana mamanya dulu bersekolah dan tumbuh besar.

check link :

http://student.cnnindonesia.com/pelajar/20151117165136-322-92256/perbedaan-itu-indah-banget/

Mango Jam by Zojirushi Breadmaker

1 Comment

ini kreasi lain dengan mesin breadmaker zoji..

berhubung lagi musim mangga, yuk dicoba bikin mango jam, temennya makan dengan roti 😀

Mango Jam

Mango Jam

Banana Nut Cake by Zojirushi Breadmaker

Leave a comment

Banana Nut Cake is my favourite…. love it !!!

resepnya bisa ditemukan di buku resep zoji breadmaker bagian cake..

Banana Nut Cake

Banana Nut Cake..

sedikit info tambahan :

– kalau di resep pakai walnut, aku ganti dengan almond yang di cincang kasar. soalnya waktu itu nyari walnut di toko bahan kue ga nemu hehe

– untuk pisang nya bisa pakai yang sunpride atau sejenisnya.. lbh baik pisang yang uda mateng banget, pisah di haluskan dengan garpu.

– sour cream bisa dibeli di carefore, atau supermarket besar lainnya.. kalau aku beli sour cream di bagian lemari pendingin toko Jakarta buah..

saat mulai baking, asli bener bener Wangi banget, sampe orang yang lewat di ujung gang rumah juga kecium Wangi nya.. haha..

yuk dicoba ya… sharing2 bagi yang uda nyoba..

Lemon cake by Zojirushi Breadmaker

2 Comments

Sejak ada rencana mau resign and jadi housewife, saat trip ke Singapore Aug lalu, gw menghadiahkan diri sendiri sebuah bread maker kecil.. maksudnya biar ada kesibukan bikin kue saat di rumah..Akhirnya Sep awal 2014 confirm resign deh.. kegiatan di rumah selain bikin kreasi baru untuk lilaribbons,  juga harus mengatur menu makanan sehari hari, harus mengatur menu snack sore untuk anak anak juga.. soalnya semua anggota di rumah pada doyan makan.. huahhaa.. Papi yang awalnya ikut program diet uda sempat turun 7 kg lebih sekarang bablas lagi makannya…wuihhhh…

Sejujurnya gw tuh orangnya ga hobby bikin kue.. cuma hobby makan kue doang haha.. tapi dengan breadmaker ini asli membantu banget khususnya untuk orang yang kayak gw gini… hihihi

Lemon cake

Lemon cake

resep untuk lemon cake ditemukan di lembaran resep terpisah yang diselipkan di buku recipe. smua bahannya sama dengan butter cake, hanya bedanya lemon cake harus menambahkan grated lemon peel. saat grated/ memarut kulit lemon, perhatikan untuk tidak memarut kulit sampai terlalu dalam (sampai keliatan bagian putih nya) krn ini akan buat kue jadi pahit. untuk graternya aku pakai grater keju..

saat mulai baking, tercium Wangi kuenya Wangi bangetttt Wangi lemon 😀

Yuk dicoba..

Older Entries